Sebagai seorang pengusaha, tentu ingin membuat perusahaan milik sendiri menjadi profesional. Namun, tentu ada banyak aspek yang harus dipersiapkan agar menjadi perusahaan profesional. Di antaranya yaitu peraturan padahal perusahaan, budaya kerja, kenyamanan dan kesejahteraan karyawan sampai transfer gaji karyawan.
Karena untuk mengelola penggajian untuk karyawan tidak bisa dibilang mudah. Apalagi, jika kamu memiliki ratusan sampai ribuan karyawan aktif dalam perusahaanmu. Tentu saja waktu yang kamu miliki bisa habis hanya untuk mengurusi gaji karyawan saja jika dilakukan secara manual.
Mengapa? Karena ada beberapa hal yang harus diselesaikan. Di antaranya penghitungan iuran BPJS Kesehatan, BPJS ketenagakerjaan, Pph 21, dan banyak lagi faktor yang harus diperhatikan dan dihitung agar jumlah gaji karyawan tidak salah. Terlebih saat transfer gaji karyawan, pastilah harus fokus agar tidak salah kirim.
Untuk melakukan penggajian karyawan, tidak seperti transfer uang pada umumnya yang dilakukan dengan dikirim manual ke rekening masing-masing. Mesti ada metode agar bisa lebih memudahkan transfer. Beberapa cara agar tidak ribet saat melakukan penggajian karyawan.
Daftar isi
ToggleMempertimbangkan Tanggal Deadline untuk Mengurus Penggajian
Cara pertama agar transfer gaji karyawan tidak ribet, sama seperti pekerjaan pada umumnya, kamu bisa melakukan pertimbangan dalam menentukan tanggal deadline untuk mengurus penggajian. Namun, kamu harus disiplin dalam mengikuti jadwal deadline. Karena jika tidak mengikuti jadwal, kamu tetap akan kerepotan.
Dengan menggunakan jadwal juga kamu bisa mempersiapkan data terlebih dahulu sebelum waktunya penggajian. Karena kita tahu kalau jadwal gajian biasanya di awal bulan atau di akhir. Bahkan, ada pula yang melakukan penggajian selama dua minggu sekali.
Bagaimanapun peraturan perusahaan yang kamu buat, harus dipastikan jika penggajian sesuai dengan jadwal yang seharusnya. Agar saat transfer gaji karyawan berjalan lancar sehingga karyawan pun menjadi sejahtera.
Memiliki Rencana Cadangan untuk Finansial
Ketika perusahaan memiliki ratusan sampai ribuan karyawan, akan memerlukan waktu yang lebih lama dibandingkan perusahaan yang karyawannya hanya puluhan dalam menghitung penggajian. Ketelitian yang diperlukan harus maksimal karena jika tidak, ada kemungkinan melakukan kesalahan.
Jika kesalahan hanya sedikit, bisa saja dibenarkan lebih cepat. Namun, jika kesalahan termasuk fatal, maka yang rugi adalah perusahaanmu. Bahkan, bisa juga kamu merugikan karyawanmu sendiri. Maka dari itu, saat melakukan penggajian kamu membutuhkan orang yang benar-benar teliti dan bertanggung jawab terhadap pekerjaannya apalagi ketika melakukan transfer gaji karyawan.
Meski gaji adalah upah bagi setiap orang yang bekerja dengan perusahaanmu dan merupakan timbal balik antara perusahaan dengan karyawan, tetapi gaji juga bisa dianggap sebagai apresiasi bagi karyawanmu. Maka dari itu, penggajian harus ekstra hati-hati.
Memakai Sistem untuk Melakukan Penggajian
Untuk menghitung gaji karyawan, agar lebih pasti kamu bisa menggunakan sistem. Hal ini pun agar saat menghitung gaji, kamu lebih dimudahkan. Secara ideal, gaji karyawan memang dihitung berdasarkan faktor-faktor tertentu yang memang berlaku di dalam perusahaanmu. Misalnya dilihat dari tugas, jam kerja, lembur, pencapaian yang didapat oleh karyawan, dan lain sebagainya. Sistem ini tidak hanya untuk perhitungan gajinya, juga untuk transfer gaji karyawan.
Agar lebih mudah, sistem yang dipakai bisa dengan bantuan sistem ketiga. Yaitu LinkQu. Dengan LinkQu, kamu bisa melakukan transfer gaji untuk karyawan secara sekaligus. Karena LinkQu bisa transfer berbarengan dalam sekali waktu.
Keuntungan lain menggunakan LinkQu juga karena sistem ini sudah bekerja sama dengan lebih dari 180 bank di Indonesia. Jadi, kamu tidak perlu khawatir lagi untuk transfer gaji karyawan. Saat transaksi pun tidak akan terjadi penundaan karena LinkQu sistemnya real-time. Jadi, tunggu apalagi? Yuk, segera daftar LinkQu bisnis di situs resminya!